LAMPUNG UTARA – Memastikan jalan tidak ada lubang di 15 kabupaten kota, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung membutuhkan anggaran yang cukup fantastis yakni Rp4 triliun untuk memperbaikinya.
Hal tersebut dikatakan Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal (RMD) saat kunjungan kerja di Kabupaten Lampung Utara (Lampura), Senin (10/3/2025).
Kunjungan kerja RMD sekaligus secara simbolis meletakkan batu pertama perbaikan jalan di desa Bandar Abung, Kecamatan Abung Timur, disambut Bupati Hamartoni Ahadis dan Wakil Bupati Romli.
Dalam sambutannya RMD mengakui, dari 1.700 kilometer jalan di Lampung, hanya 390 kilometer ruas jalan yang memakan anggaran mencapai Rp4 triliun.
Karena anggaran APBD Provinsi Lampung mengalami devisit, maka hanya ada Rp450 miliar untuk memperbaiki jalanan yang rusak dan ditargetkan tahun 2025 tidak ada lagi jalanan yang berlubang.
“Semua anggaran akan di prioritaskan untuk perbaikan jalan, agar produkfitas ekonomi masyarakat tetap berjalan,” ujar RMD.
Iyai Mirza sapaan akrabnya menambahkan, untuk di Lampura sendiri mendapatkan bantuan anggraan sebanyak Rp53 miliar, dengan 7 ruas jalan dari 23 kecamatan yang ada.
“Semua sudah proses perbaikan, untuk masyarakat tetap sabar dan perlahan akan di perbaiki,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur memberikan bantuan sosial berupa sembako, kursi roda, perlengkapan bengkel dan lainya, diteruskan dengan meninjau operasi pasar murah di Taman Klah Seni.
Terakhir Gubernur melakukan safari ramadan di rumah dinas jabatan Bupati Lampura yang diakhiri dengan acara buka puasa bersama. (ilham)