M. Firsada : Manfaatkan Dialog Untuk Tingkatkan produksi Pertanian di Tubaba

Dilaporkan oleh : Lampung city admin

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

TUBABA Penjabat (Pj) Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba) Drs. M. Firsada, M.Si menghadiri dialog program Mix Corporate Farming, di Tiyuh Karta, Kecamatan Tulangbawang Udik. Sabtu (6/1/2024).

Dialog Program Mix Corporate Farming (sistem pertanian berkorporasi) ini menghadirkan Ketua Badan Pangan Nasional (BAPANAS) Aris Prasetyo Adi dan Ketua Umum Gerakan Satmakura Lampung Mochtar Sani, yang akan merealisasikan Program sistem pertanian berkorporasi di Tubaba sebagai bukti komitmen pemerintah pusat dalam mendukung upaya pengembangan sektor pertanian di daerah.

Dalam sambutannya, Pj Bupati M. Firsada mengatakan yang diantaranya, dengan luas lahan sawah irigasi 19.000 hektar lebih, sawah tadah hujan 354 hektar, sebagian besar penduduk di Tubaba adalah petani dan pekebun.

“Untuk lahan perkebunan mencapai 55.000 hektar lebih, atau hampir 3 kali lipat luas pertanian.” ujar M. Firsada.

Silahkan Baca juga :  Penjabat Bupati Tulang Bawang Drs Qudrotul Ikhwan MM laksanakan Audiensi dengan Baznas Tulang Bawang

M. Firsada juga mengilustrasikan, di Kecamatan Tumijajar dalam sekali panen bisa mencapai 7 ton/hektar. Sedangkan target produksi padi /tahun sekitar 80.000 ton, namun hanya terealisasi dikisaran 78.000 ton.

Pada bagian lain sambutannya, M. Firsada mengajak para peserta dialog untuk memanfaatkan dialog tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan produksi pangan di Tubaba.

“Hari ini mari kita manfaatkan kunjungan Kepala Bapanas, untuk meningkatkan produksi pertanian kita, apalagi ada dukungan dari koperasi Satmakura.” ajak M. Firsada.

Sementara ditempat yang sama, Ketua Bapanas RI Aris Prasetyo Adi menyatakan,
apapun kondisinya Bapanas harus menjamin memiliki stok pangan strategis, seperti beras, jagung, kedelai, daging ruminansia (daging sapi dan kerbau yang berasal dari ternak: red) unggas, ayam pedaging dan petelur serta gula konsumsi.

“Kita harus memastikan punya cadangan pangan strategis, daging ruminansia, sapi dan ternak lainnya, ayam, telur dan gula konsumsi itu semua harus ada, sehingga perumusan kalkulasi, mulai dari berapa produksi akhir tahun, kemudian proyeksi produksinya.” terang Aris Prasetyo Adi.

Silahkan Baca juga :  Dedi Priyono Resmi Nahkodai PWI Tulang Bawang Barat

Menurut Aris Prasetyo Adi, kebutuhan pangan strategis secara nasional perbulan ada diangka 2,55 juta ton, namun jika Januari produksi di bawah 1 juta ton dan bulan Februari juga tidak lebih dari 1,3 juta ton, artinya kita mengalami defisit 2,8 juta ton.

“Jadi stok itu memang harus dipersiapkan, sampai beberapa bulan ke depan” ujarnya.

Namun demikian Prasetyo Adi menegaskan, tugas Bapanas bukan di bidang produksi, namun lebih ke mengelola pasca panen hingga ke hilir, seperti bantuan pangan untuk daerah yang produksinya minim serta stabilisasi pasokan dan harga.

smeentara itu, Ketua Umum Gerakan Satmakura Lampung Mochtar Sani mengatakan, Gerakan Satmakura melalui Koperasi Satmakura Mitra Usaha akan membangun koordirasi lintas sektoral dengan semua pihak terkait dan melaksanakan kegiatan Mix Corporate Farming dalam bentuk yang integrated, terpadu, searah dan seimbang dan terkordinasi.

Silahkan Baca juga :  Salah Satu Wartawati Senior Terima Penghargaan Dari MGG di Hari Ibu Ke-94 di Mapolda Lampung

“Hal ini sangat dibutuhkan guna meningkatkan kapasitas, kualitas dan kontinuitas hasil produksi petani binaan koperasi Satmakura Mitra Usaha yang saat ini telah mengelola lahan 2000 hektar. Untuk mengoptimalkan program Mix Corporate Farming di Tubaba, saat ini telah tersedia lahan 12.000 hektar.” rincinya.

Menurutnya, program Mix Corporate Farming akan dilaksanakan dalam bentuk koorporasi melalui Kelompok Usaha Bersama agar mendapatkan luasan lahan yang cukup. Sehingga mekanisasi, teknologi, sistem manajemen dapat diterapkan, guna mengubah pola pertanian konvensional secara bertahap menjadi modernisasi.(*) 

| Baca Juga

Zaidirina, Warning Bagi Pejabat Eselon III di Tubaba

Zaidirina, Warning Bagi Pejabat Eselon III di Tubaba

TUBABA (lampungcity.co) - Penjabat (Pj) Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba), Zaidirina Heriwardoyo, mengingatkan pejabat Eselon lll setelah dilakukan evaluasi, diharapkan kedepan ada perubahan memiliki tanggung jawab menjalan tugas sebagai abdi negara

|
Mei 9, 2023
Zaidirina Respon Cepat Terkait Pembenahan Jalan di Tiyuh Penumangan

Zaidirina Respon Cepat Terkait Pembenahan Jalan di Tiyuh Penumangan

TUBABA (lampungcity.co) - Menyikapi adanya Pemberitaan terkait ruas jalan Provinsi di Tiyuh/Desa Penumangan Kecamatan Tulangbawang Tengah Kabupaten Tulangbawang Barat yang saat ini ditanami pohon pisang, Penjabat Bupati Tubaba Zaidirina pastikan

|
Mei 8, 2023
Zaidirina PJ Bupati Tubaba Klarifikasi Program K3-1W Disebut Gagal, Apabila Ada Media Massa Yang Tidak Tahu

Zaidirina PJ Bupati Tubaba Klarifikasi Program K3-1W Disebut Gagal, Apabila Ada Media Massa Yang Tidak Tahu

TUBABA (Lampungcity.co)- Pejabat PJ Bupati Kabupaten Tulang Bawang Barat Zaidirina Heri Wardoyo memberikan Maksud dan Tujuan manfaat program ketahanan pangan kandang,kolam,Kebun dan wisata (k3-1w). Zaidirina Heri wardoyo mengatakan bahwa program

|
April 5, 2023