BANDARLAMPUNG – Banjir besar melanda sejumlah wilayah di Bandarlampung dan sekitarnya akibat hujan deras yang terus mengguyur dalam beberapa hari terakhir. Pemerintah Kota Bandarlampung bersama instansi terkait langsung terjun ke lokasi untuk melakukan penanganan dan evakuasi warga yang terdampak, Bandar Lampung, Minggu (25/2/2024).
Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana, langsung memimpin rapat darurat bersama tim penanggulangan bencana setempat. Eva Dwiana menekankan pentingnya koordinasi yang baik antarinstansi untuk penanganan yang efektif. “Kita harus tanggap dan sigap dalam menanggulangi bencana ini. Tidak hanya dalam memberikan bantuan, namun juga dalam evakuasi warga yang terdampak,” ujar Eva Dwiana.
Satgas BPBD, Damkar PU, DLH, Satpol PP, Basarnas, Kepolisian, dan TNI Diterjunkan
Untuk menghadapi situasi ini, Satuan Tugas (Satgas) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Badan SAR Nasional (Basarnas), Kepolisian, dan TNI diterjunkan ke lokasi-lokasi terdampak banjir. Mereka bekerja keras melakukan evakuasi warga, membersihkan saluran air yang tersumbat, serta memberikan bantuan logistik kepada masyarakat yang terisolir.
Pemerintah Siapkan Tempat Pengungsian dan Bantuan Makanan
Pemerintah Kota Bandarlampung juga telah menyiapkan beberapa tempat pengungsian bagi warga yang rumahnya terendam banjir. Selain itu, bantuan makanan sebanyak 1000 nasi bungkus dan kebutuhan pokok lainnya juga telah disiapkan untuk masyarakat yang terdampak.
Setelah banjir surut, pemerintah juga akan fokus pada pemulihan dan rehabilitasi wilayah yang terdampak. Dinas terkait akan melakukan evaluasi untuk memastikan tidak terjadi banjir serupa di masa mendatang. (Maulana)
