Anggota TNI yang Tewas di Cafe Tokyo Adalah Anggota TNI Yonif143/TWEJ

Dilaporkan oleh : Lampung city admin

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

BANDAR LAMPUNG – Anggota TNI-AD yang tewas ditikam di Tokyo Space Cafe adalah Prajurit Dua (Prada) Agung Adi Saputra (AAS), NRP 31210112110600, anggota Kompi Markas Yonif 143/TWEJ, Caraka Komandan 143. Korban tewas setelah dikeroyok sejumlah orang, yang diduga juga dari oknum aparat. POM TNI juga sudah melakukan olah TKP Cafe yang melanggar jam operasional itu, dan mengusut kasus tersebut.

Dikutip dari sinarlampung.co menyebutkan, 15 Mei 2022, Caraka Dayon 143 Prada Agung keluar kesatrian pada malam hari tanpa ijin, dan kelokasi hiburan malam Tokyo Space Cafe, yang melanggar jam opersaional hingga dini hari. Dilokasi itu, Prada Agung Adi Saputra terlibat perkelahian dengan orang tidak dikenal hingga luka tusuk di bagian dada.

Silahkan Baca juga :  Dokter Puskesmas Tiyuh Tohou Tolak Pasien Berobat

Prada Agung sempat diantar ke rumah Sakit Graha Husada, di antar oleh orang tidak di kenal dengan mobil Brio BE-1784-ALD milik pengelola Cafe Bayu Prayoga. Sampai di rumah sakit Agung Adi Saputra meninggal dunia dengan luka tusuk di bagian dada. Prada Agung Adi Saputra adalah warga Kebun Empat, Kelurahan Tanjung Senang, Kotabumi, Lampung Utara.

Satuan Reserse Krimimal (Satreskrim) Polresta Bandar Lampung bersama POM TNI melakukan prarekonstruksi insiden yang menewaskan Prada Agung Adi Saputra, di Tokyo Space Cafe, Senin 16 Mei 2022. Prarekonstruksi ini dilakukan untuk memastikan keterangan dari belasan saksi mata yang berada di lokasi.

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Devi Sujana, mengatakan pihaknya bersam POM TNI melakukan prarekontrukis, dan memastikan keterangan saksi dan fakta-fakta. “Ini prarekonstruksi ya, bukan rekonstruksi. Kita lakukan olah TKP untuk memastikan keterangan-keterangan saksi tersebut sesuai fakta yang ada,” kata Devi yang memimpin prarekontruksi, bersama poliis militer, di lokasi, Senin 16 Mei 2022.

Silahkan Baca juga :  Bacabup Tuba Ahmad Yani Ikuti Fit and Proper Test di DPD PDIP Lampung

Menurut Devi, sejumlah saksi dihadirkan untuk menjelaskan kembali apa yang dilihatnya saat keributan terjadi. “Jadi masing-masing saksi menjelaskan peran mereka yang dia tau saat di TKP. Ada 11 saksi yang dihadirkan dalam prarekonstruksi ini. Total saksi sudah 30-an orang,” kata Devi.

Devi belum mau merinci siapa pelaku, dan apa motif penusukan yang menewaskan Prada AAS, “Dugaan siapa pelaku, dan berapa orang yang terlibat, juga belum bisa kita sampaikan, termasuk soal dugaan pemicu hingga motifnya. Kita masih melakukan penyelidikan. Doakan ya,” kata Devi.

Cafe Disegel Satgas Covid-19

Kini Cafe masih dipasang garis police line, karena masih dalam proses penyelidikan. Polisi masih fokus pada penanganan peristiwa pidananya. Bahkan bagian depan kafe tersebut kini tertempel stiker segel Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandar Lampung karena melanggar ketentuan jam operasional.

Silahkan Baca juga :  PLN Padam, Seluruh Satker Pemkab Terhambat

Prarekontruksi tersebut berlangsung sekitar satu jam terhitung dari pukul 13.00 hingga 14.00 WIB. Sementara, jumlah saksi yang dimintai keterangan sudah mencapai angka 30 orang termasuk pemilik kafe, Bayu Prayoga. (Red)

| Baca Juga

Zaidirina, Warning Bagi Pejabat Eselon III di Tubaba

Zaidirina, Warning Bagi Pejabat Eselon III di Tubaba

TUBABA (lampungcity.co) - Penjabat (Pj) Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba), Zaidirina Heriwardoyo, mengingatkan pejabat Eselon lll setelah dilakukan evaluasi, diharapkan kedepan ada perubahan memiliki tanggung jawab menjalan tugas sebagai abdi negara

|
Mei 9, 2023
Zaidirina Respon Cepat Terkait Pembenahan Jalan di Tiyuh Penumangan

Zaidirina Respon Cepat Terkait Pembenahan Jalan di Tiyuh Penumangan

TUBABA (lampungcity.co) - Menyikapi adanya Pemberitaan terkait ruas jalan Provinsi di Tiyuh/Desa Penumangan Kecamatan Tulangbawang Tengah Kabupaten Tulangbawang Barat yang saat ini ditanami pohon pisang, Penjabat Bupati Tubaba Zaidirina pastikan

|
Mei 8, 2023
Zaidirina PJ Bupati Tubaba Klarifikasi Program K3-1W Disebut Gagal, Apabila Ada Media Massa Yang Tidak Tahu

Zaidirina PJ Bupati Tubaba Klarifikasi Program K3-1W Disebut Gagal, Apabila Ada Media Massa Yang Tidak Tahu

TUBABA (Lampungcity.co)- Pejabat PJ Bupati Kabupaten Tulang Bawang Barat Zaidirina Heri Wardoyo memberikan Maksud dan Tujuan manfaat program ketahanan pangan kandang,kolam,Kebun dan wisata (k3-1w). Zaidirina Heri wardoyo mengatakan bahwa program

|
April 5, 2023