BANDAR LAMPUNG – Beredar kabar Pejabat (Pj) Bupati Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) akan diisi Kepala Dinas Pemerintah Desa dan Transmigrasi (PDT) Provinsi Lampung, Zaidirina Wardoyo.
Sumber menyebutkan bahwa ada pergeseran terjadi baru saja terlaksana. “Info untuk Pj Bupati Tubaba berubah. Dari pak Budi Darmawan Kepala Dinas Pengairan dan Sumber Daya Air (SDA) Provinsi Lampung ke bu Zaidirina,” sebut dia kepada media ini, Rabu (18/5/2022).
Dia enggan menjelaskan terkait perubahan tersebut. “Kita belum paham kenapa berubah. Nanti dilihat saja ketika pelaksanaan pelantikan pada hari Minggu tanggal 22 Mei 2022, ” papar dia
Sementara untuk Pj. Bupati Kabupaten Pringsewu kemungkinan tidak berubah. Tetap diisi Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Lampung, Adi Erlansyah. Dan Pj. Bupati Kabupaten Mesuji akan diisi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Sulpakar, ” ujarnya.
Sedangkan, kabar itu diperkuat juga pernyataan Wakil Komisi III DPRD Lampung,Nover risman Subing saat memimpin rapat Pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) anggaran tahun 2021 diruang rapat Komisi.
“Infonya Ibu Zaidirina bakal menjadi Pj. Bupati Tubaba dan bentar lagi akan dilantik oleh Gubernur Lampung. Saya ucapkan selamat, ” ucap Nover.
Sebelumnya, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengaku belum menerima Surat Keputusan (SK) soap PJ Bupati Pringsewu, Mesuji dan Tulangbawang Barat (Tubaba).
“Saya tidak punya hak untuk menjawab, karena belum menerima SK nya,” ujar Arinal usai menghadiri Rakor Bapenda di Swissbell Hotel, Selasa (17/5/2022) kemarin.
Terpisah, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Lampung Qudrotul Ikhwan mengungkapkan Pemprov akan mengagendakan Minggu (22/5/2022) sebagai waktu pelantikan baik Pj. Bupati sekaligus ketua PKK nya.
Kendati demikian, Qudrotul Ikhwan juga belum dapat mengungkapan nama-nama PJ tersebut lantaran belum menerima SK tersebut.
“Kita akan segera mengutus Staff untuk mengambil fisik kalau memang SK sudah ada di pusat,” kata dia.
Ia berharap, pelantikan ini nantinya menghasilkan PJ Bupati yang dapat bekerja secara efektif dalam memimpin kabupaten tersebut, ” ungkapnya. (Red)